Hemat
energi atau hemat listrik menjadi daya tarik untuk beralih ke lampu tl
sebagai penerangan rumah. Lampu TL secara garis besar dibedakan menjadi
dua yaitu Lampu TL dengan system rangkain elektronik dan Lampu TL dengan
system balast (mirip trafo). Lampu TL dengan system elektronik lebih
hemat dibandingkan lampu pijar dan lampu tl system balast.
lampu TL system elektronik bisa terjadi pada rangkaian elektroniknya dan pada tabung neonnya. Yang bisa diservis pada lampu TL jenis ini jika terjadi kerusakan pada rangkaian elektroniknya. Kalau kerusakan pada tabungnya sementara ini belum bisa.
Kerusakan pada bagian tabung biasa ditandai dengan bagian pangkal tabung yang berwarna hitam. Jika menjumpai lampu tl jenis ini mati dengan kondisi seperti tadi besar kemungkinan tidak bisa diperbaiki. Soalnya kerusakan terjadi pada bagian tabung neon yaitu pada bagian filamennya. Lain halnnya jika lampu tl mati dengan kondisi tabung masih bersih, lampu tl mati karena rangkaian elektroniknya yang rusak. kemungkian besar lampu TL masih bisa diperbaiki.
Rata-rata merk lampu jari / lampu TL dengan harga kisaran 5000 menggunakan komponen aktif yang sama yaitu transistor seri 13001 atau 13002 NPN. Kecuali pada merek lampu jari yang berharga diatas Rp. 20.000,- seperti Philips.
Cara memperbaiki lampu jari atau lampu TL yang mati/rusak
langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan solder pada bagian atas lampu yang terdapat timah diatasnya lalu tarik bagian fitting lampu congkel dengan obeng minus. Siapkan avometer atau tester untuk mengecek komponen.
Langkah kedua lepas bagian lampunya dengan obeng minus lalu ukur tabung tubenya dengan multimeter jika belum putus masih bisa kita gunakan. Amati secara visual apakah ada kompoinen yang gosong atau meledak.
Kerusakan biasanya pada bagian resistor +_470K 2 watt,atau capasitor 4,7uf/400 voltnya meledak. Untuk memastikan cek komponen dengan avometer. Setelah komponen rusak diganti tutup kembali cover dengan dikasih lem supaya lebih kuat. Hati-hati ketika ujicoba, rangkaian dan tabung bisa meledak jika terjadi hubungan arus pendek atau konsleting.
baca juga disini
lampu TL system elektronik bisa terjadi pada rangkaian elektroniknya dan pada tabung neonnya. Yang bisa diservis pada lampu TL jenis ini jika terjadi kerusakan pada rangkaian elektroniknya. Kalau kerusakan pada tabungnya sementara ini belum bisa.
Kerusakan pada bagian tabung biasa ditandai dengan bagian pangkal tabung yang berwarna hitam. Jika menjumpai lampu tl jenis ini mati dengan kondisi seperti tadi besar kemungkinan tidak bisa diperbaiki. Soalnya kerusakan terjadi pada bagian tabung neon yaitu pada bagian filamennya. Lain halnnya jika lampu tl mati dengan kondisi tabung masih bersih, lampu tl mati karena rangkaian elektroniknya yang rusak. kemungkian besar lampu TL masih bisa diperbaiki.
Rata-rata merk lampu jari / lampu TL dengan harga kisaran 5000 menggunakan komponen aktif yang sama yaitu transistor seri 13001 atau 13002 NPN. Kecuali pada merek lampu jari yang berharga diatas Rp. 20.000,- seperti Philips.
Cara memperbaiki lampu jari atau lampu TL yang mati/rusak
langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan solder pada bagian atas lampu yang terdapat timah diatasnya lalu tarik bagian fitting lampu congkel dengan obeng minus. Siapkan avometer atau tester untuk mengecek komponen.
Langkah kedua lepas bagian lampunya dengan obeng minus lalu ukur tabung tubenya dengan multimeter jika belum putus masih bisa kita gunakan. Amati secara visual apakah ada kompoinen yang gosong atau meledak.
Kerusakan biasanya pada bagian resistor +_470K 2 watt,atau capasitor 4,7uf/400 voltnya meledak. Untuk memastikan cek komponen dengan avometer. Setelah komponen rusak diganti tutup kembali cover dengan dikasih lem supaya lebih kuat. Hati-hati ketika ujicoba, rangkaian dan tabung bisa meledak jika terjadi hubungan arus pendek atau konsleting.
baca juga disini
+ comments + 1 comments
salam kenal
rajalistrik.com
Post a Comment